SURAU.CO. Dzun Nun al Misri dikenal sebagai salah satu Sufi besar dalam sejarah Islam. Ajarannya tentang cinta dan ketaatan kepada Allah masih menjadi rujukan bagi para pencari kebenaran hingga hari ini. Selain itu, kisah-kisah hidupnya sering kali menyimpan hikmah yang mendalam, salah satunya adalah pertemuannya dengan seorang perempuan yang oleh masyarakat dijuluki "gila."
Suatu ketika, Dzun Nun tengah berjalan menyusuri lorong-lorong kota Anatiokia. Di tengah perjalanan, ia bertemu dengan seorang perempuan yang mengenakan jubah bulu. Perempuan ini dianggap "gila" oleh orang-orang di sekitarnya. berikut kisahnya yang berdasar dari buku Tokoh-Tokoh Gila yang Paling Waras atau Uqala' al Majanin.
Namun, sesuatu yang tak terduga terjadi. Saat berpapasan, perempuan itu tiba-tiba berkata, "Bukankah kamu dzun nun?"
Dzun Nun terkejut mendengar namanya disebut. Dengan rasa penasaran, ia bertanya, "Bagaimana kamu bisa mengenalku?"
Dengan tenang, perempuan itu menjawab, "Cinta telah membuka hati kita berdua, sehingga aku mengenalmu."
Jawaban itu membuat Dzun Nun terdiam sejenak. Tak lama kemudian, mereka pun terlibat dalam percakapan yang penuh makna. Tiba-tiba, perempuan itu menengadah ke langit dan berkata, "Sesungguhnya, hati para kekasih selalu merindu kepada Allah. Hati mereka terikat oleh tali kegembiraan, dan mereka memandang-Nya dengan mata hati yang penuh pengetahuan."
Kata-kata itu begitu indah dan menyentuh, membuat Dzun Nun takjub. Suasana menjadi hening, namun perempuan itu melanjutkan dengan sebuah pertanyaan, "Apa arti kedermawanan menurutmu?"
Dzun Nun menjawab singkat, "Memberikan sesuatu."
Perempuan itu lalu bertanya lagi, "Itu hanya kedermawanan di dunia. Lalu, apa itu kedermawanan dalam agama?"
Dzun Nun menjawab, "Segera melaksanakan ketaatan kepada Allah."
Dialog mereka belum selesai. Perempuan itu kembali bertanya, "Jika kamu bersegera dalam ketaatan, apakah kamu mengharapkan sesuatu dari Allah?"
"Ya," jawab Dzun Nun, "Aku berharap satu kebaikan dibalas dengan sepuluh kali lipat."
Mendengar itu, perempuan tersebut menegur dengan lembut, "Jangan begitu, wahai yang lalai. Itu bukan sikap yang baik dalam agama. Bersegera dalam kebaikan sejatinya adalah ketika hatimu tulus, tanpa mengharapkan imbalan apa pun atas perbuatanmu."
Ia melanjutkan, "Dulu, selama dua puluh tahun, aku juga pernah mengharapkan balasan dari amal baikku. Tapi kemudian aku merasa malu kepada Allah. Aku takut menjadi seperti pekerja yang hanya mengejar upah. Tidak, aku tidak seperti itu. Aku beramal hanya untuk mengagungkan nama-Nya."
Surau.co - Doa Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Anggota Keluarga - Menunaikan zakat termasuk Zakat Fitrah merupakan salah satu dari lima rukun Islam yang wajib dilakukan. Amalan ini dikerjakan saat bulan Ramadhan saat menjelang sholat Idul Fitri.
Sebelum membayar zakat fitrah ada baiknya membaca doa zakat fitrah terlebih dahulu sebagai berikut ini. Dasar hukum Zakat fitrah telah ada dalam surat At Taubah ayat 60 yang berbunyi:
إِنَّمَا الصَّدَقَاتُ لِلْفُقَرَاءِ وَالْمَسَاكِينِ وَالْعَامِلِينَ عَلَيْهَا وَالْمُؤَلَّفَةِ قُلُوبُهُمْ وَفِي الرِّقَابِ وَالْغَارِمِينَ وَفِي سَبِيلِ اللَّهِ وَابْنِ السَّبِيلِ ۖ فَرِيضَةً مِنَ اللَّهِ ۗ وَاللَّهُ عَلِيمٌ حَكِيمٌ
Artinya:
"Sesungguhnya zakat itu hanyalah untuk orang-orang fakir, orang miskin, amil zakat, yang dilunakkan hatinya (mualaf), untuk (memerdekakan) hamba sahaya, untuk (membebaskan) orang yang berutang, untuk jalan Allah dan untuk orang yang sedang dalam perjalanan, sebagai kewajiban dari Allah. Allah Maha Mengetahui, Mahabijaksana."
QS. At-Taubah Ayat 60
Berikut beberapa pengertian, hukum, rukun, istilah, waktu, hikmah dan Doa Zakat Fitrah dan mal dalam bahasa arab, latin dan artinya.
Doa Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Anggota Keluarga
Dalam Islam, zakat adalah salah satu dari rukun Islam yang lima selain syahadat, Sholat lima waktu, puasa Ramadhan, dan pergi haji jika bisa. Bagi yang mampu membayar zakat tetapi tidak melaksanakannya berarti dosa besar.
Doa mengeluarkan zakat
Arab-Latin: Allahummaj-'alha maghnaman wa la taj'alha maghraman
Artinya:" Ya Allah, jadikanlah (zakatku) ini sebagai keberuntungan bagiku (untuk dunia dan akhirat) dan janganlah engkau menjadikannya sebagai denda )yang menimbulkan kegundahan di hatiku)."
Doa menerima zakat
Ajarakallahu fi ma a'thait. Wa ja'alahu laka thahuran. Wa baraka laka fi ma abqait.
Arab-Latin:
Ajarakallahu fi ma a'thait. Wa ja'alahu laka thahuran. Wa baraka laka fi ma abqait.
Arab-Latin:Atinya: "Semoga Allah memberimu ganjaran atas pemberianmu. Dan menjadikannya sarana penyucian bagimu. Serta memberimu keberkahan dalam harta yang masih ada padamu."
Ini adalah dosa besar yang sama dengan meninggalkan shalat lima waktu atau puasa di bulan suci Ramadhan. Zakat Fitrah menurut pendapat sebagian besar ulama yang bukan mazhab imam Hambali, wajib mencari terbenamnya matahari pada hari terakhir bulan Ramadhan.
Zakat Fitrah, juga harus diketahui oleh setiap muslim, karena juga merupakan sesuatu yang wajib dikeluarkan. Karena penting untuk mengetahui siapa dan apa saja hal-hal penting dalam Zakat Fitrah dan , kami akan berbicara secara jelas dalam artikel ini tentang doa zakat fitrah untuk diri sendiri maupun untuk berkelurga.
Niat Zakat Fitrah untuk diri sendiri
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكاَةَ اْلفطر عَنْ نَفْسِيْ فَرْضًالِلهِ تَعَالَى
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an nafsi fardhan lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena Allah Taala.”
niat zakat fitrah untuk diri dan keluarga
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَنِّيْ ﻭَﻋَﻦْ ﺟَﻤِﻴْﻊِ ﻣَﺎ ﻳَﻠْﺰَﻣُنِيْ ﻧَﻔَﻘَﺎﺗُﻬُﻢْ ﺷَﺮْﻋًﺎ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri anni wa an jami’i ma yalzimuniy nafaqatuhum syar’an fardhan lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku fardhu karena Allah Taala.”
Setelah Anda membaca dan melafalkan bacaan doa di atas, tahap selanjutnya adalah anda harus memenuhi dengan membayar yang sudah dianjurkn dalam alquran menurut ajaran nabi muhammad SAW
Rukun Zakat Fitrah
- Muzakki atau orang yang wajib mengeluarkan zakat
- Mustahik atau penerima zakat
- Barang yang dijadikan zakat atau makanan pokok
- Diberikan sebelum sholat Idul Fitri
Kepemilikan yang sempurna, yaitu hartanya benar-benar miliknya dan dia memiliki kekuasaan untuk mengelolanya. Padahal harta yang dimiliki adalah milik Allah SWT. Namun, Allah SWT telah memberinya keyakinan untuk menggunakan dan menerapkan hal-hal yang benar dan diridhoi oleh-Nya.
Harta berharga seperti emas dan perak, hewan peliharaan atau ternak, produk pertanian, penjualan properti, produk pertambangan dan aset yang ditemukan. Demikian artikel yang dapat saya buat tentang doa zakat fitrah semoga bermanfaat bagi semua orang terutama bagi semua umat islam yang menjalankan tugas tersebut untuk memenuhi hari yang suci untuk membersihkan diri dengan memakai zakat fitrah pengganti dri bulan puasa ramadhan yang tidak terpenuhi. Terimakasih.
Baca Juga: Sholawat Gusdur Lirik Syiir Tanpo Waton
Zakat mal atau harta merupakan ibadah wajib bagi orang islam. Selain fitrah atau bahan makanan pokok yang harus di keluarkan untuk mustahik, sebagian harta kekayaan juga harus kita zakatkan.
Islam mengatur urusan sosial melalui hukum dan aturan yang rinci. Aturan tersebut memberikan dampak positif terhadap keberlangsungan hubungan sosial antar manusia, khususnya antar umat Islam.
Mengingat ibadah ini begitu penting, Zakat menjadi salah satu dari rukun Islam. Dalam artikel ini, Surau.co fokus membahas tentang ketentuan berzakat harta atau mal.
Pengertian Zakat Mal atau Zakat Harta KekayaanDalam bahasa Arab, Mal berarti harta. Jadi, Apa itu Zakat Mal? zakat mal adalah zakat kekayaan yang harus dikeluarkan jika sudah memenuhi batas waktu dan nishab. Harta tersebut mencakup hasil perniagaan, pertanian, pertambangan, hasil ternak, hasil laut, harta temuan, emas dan perak serta hasil kerja (profesi). Masing-masing tipe memiliki perhitungannya masing-masing.
Syarat Wajib Zakat Mal- Islam
- Merdeka (bukan budak)
- Hak milik yang sempurna
- Telah mencapai nisab
- Masa memiliki sudah sampai satu tahun / haul (selain tanaman dan buahbuahan).
- Lebih dari kebutuhan pokok. Orang yang berzakat kebutuhan minimal / pokok untuk hidupnya terpenuhi
- Bebas dari hutang, bila individu memiliki hutang yang bila dikonversikan ke harta yang dizakatkan mengakibatkan tidak terpenuhinya nishab, dan akan dibayar pada waktu yang sama maka harta tersebut bebas dari kewajiban.

Membayar Zakat Mal
1. Zakat Emas dan Perak
Emas dan perak wajib dizakatkan jika sudah mencapai nisab. Islam telah mensyariatkan kewajiban mengeluarkan sebagian harta, diantaranya emas dan perak dan sesuatu yang menggantikan keduanya, yakni uang.
Menurut Abu Zahrah harus dizakati dan dinilai dengan uang. Jika harta tersebut digadaikan, maka zakatnya dipungut atas pemilik harta. Karena, barang-barang yang digadaikan tetap menjadi milik yang menggadaikan.
2. Zakat Harta Perniagaan atau Perdagangan
Harta perniagaan atau perdagangan yang wajib dizakatkan adalah harta yang dijual atau dibeli guna memperoleh keuntungan. Ketentuan harta jenis ini tidak hanya tertentu pada harta kekayaan, melainkan semua harta benda yang diperdagangkan. Para ulama bersepakat tentang wajibnya zakat pada harta perdanganan ini.
3. Hasil Pertanian
Hasil pertanian yang wajib dizakatkan adalah hasil tumbuh-tumbuhan atau tanaman yang bernilai ekonomis. Zakat hasil pertanian yang wajib dikeluarkan zakatnya seperti biji-bijian, umbi-umbian, sayur-mayur, buah-buahan, tanaman hias, rumput-rumputan, dedaunan, dll. Nisab hasil pertanian adalah 5 wasaq atau setara dengan 750 kg.
4. Binatang Ternak
Binatang ternak yang wajib dizakatkan adalah unta, sapi, dan kerbau, kambing dan biri-biri. Syarat binatang ternak yang wajib dizakati haruslah sampai senisab, telah mencapai haul, digembalakan, dan tidak dipekerjakan.
Hewan ternak yang akan dikeluarkan harus sehat dalam artian tidak luka, cacat, pincang, dan kekurangan lain yang mengurangi manfaat dan harganya. Selain itu, hewan juga harus betina dan cukup umur berdasarkan ketentuan nash.
5. Zakat Rikaz (Harta Terpendam)
Rikaz merupakan salah satu harta yang wajib dikeluarkan zakatnya. Apa itu Rikaz? Secara etimologi, rikaz adalah sesuatu yang ditetapkan. Rikaz adalah emas dan perak yang ditanam di dalam tanah. Menurut sebagian ulama, rikaz, yaitu harta karun yang diketemukan setelah terpendam dimasa lampau.
6. Zakat Hasil tambang
Mengenai jenis barang tambang yang wajib dizakatkan terjadi perbedaan pendapat anatar ulama. Menurut pendap ahmad,barang tambang yang wajib dizakatkan adalah segala hasil bumi yang berharga, seperti emas,perak, permata, besi, tembaga, timah, intan, berlian, batu-bara, belerang, minyak bumi, dan lain sebagainya.
7. Zakat profesi
Zakat profesi termasuk jenis zakat mal yang wajib dikeluarkan. Apa itu zakat profesi? zakat profesi adalah zakat yang dikeluarkan dari penghasilan profesi (hasil profesi) bila telah mencapai nisab. Profesi yang dimaksud mencakup profesi pegawai negeri atau swasta, konsultan, dokter, notaris, akuntan, artis, dan wiraswasta. Bila pendapatanya selama setahun lebih dari senilai 85 gram emas dan zakatnya dikeluarkan setahun sekali sebesar 2,5% setelah dikurangi kebutuhan pokok. Dasar Hukum dari zakat profesi ini seperti zakat tentang usaha lainnya yang tertera dalam QS.al Baqarah/2 : 267.
Selain zakat mal, zakat fitrah termasuk ibadah yang hukumnya wajib. lebih lanjut tentang penjelasan zakat fitrah bisa membaca artikel Zakat Fitrah Ketentuan Hukum, Cara, Niat dan Do’a.
Demikian penjelasn tentang zakat mal jenis, syarat dan ketentuan. Lebih lengkap tentang zakat bisa dilihat pada artikel Pengertian Zakat, Jenis, Hukum dan Cara Membayarnya.
Semoga artikel ini bisa memberikan manfaat bagi para pembaca. Jika mau membayar zakat tanpa repot, bisa melalui badan zakat terpercaya Indonesia Baznas.
Bacaan Doa Sahur yang Dianjurkan Dibaca Saat Sahur- Mari kita simak ulasan berikut ini, Sholat dan doa sahur sebenarnya tidak tertulis dalam hadits. Tidak ada doa khusus selama pelayanan misionaris. Perlu dicatat bahwa Sa'ur adalah persiapan untuk Sabat atau Ramadhan. Sahur akan dilakukan pada pagi hari untuk berdoa sebelum fajar.
Rasulullah SAW sangat menganjurkan untuk Doa Sahur dan menambah makanan sebelum berpuasa untuk menyempurnakan Puasa. Selain itu, sahur memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh kita. Anda juga dapat membaca doa ini sesuai tipe hal yang ingin anda niatkan di sepertiga malam untuk melakukan sahur.
Nabi Muhammad damai dan berkah Allah besertanya tidak memberikan nasihat khusus ketika membaca doa Surah. Beberapa hadits kami bahkan tidak menuliskannya. Cara berdoa yang paling efektif adalah dalam Bismillah, yang berarti dengan nama Tuhan.
Bacaan Doa Sahur yang Dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW
Sebelum Melakukan Ibadah Puasa. Sebagian besar orang pastinya akan menyatukan niat terlebih dahulu, berikut bacaan niat sahur yang paling umum:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ اَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى
"Nawaitu shauma ghodin 'an adaa'i fardhi syahri romadhoona hadihis-sanati lillahi ta'aalaa."
Artinya: Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan fardhu di Bulan Ramadan tahun ini karena Allah Ta'aala.
Setelah membaca niat, Anda juga bisa menambahkan doa lainnya sebagai salah satu bentuk bermunajat kepada Allah Swt. Jangan lewatkan ini, waktu sahur adalah salah satu waktu mustajab untuk berdoa. Karena waktu sahur sama dengan malam sepertiga terakhir.
Berikut Ada Beberapa Tipe Sahur
- Sahur sebelum tidur
- Sahur disepertiga malam
- Sahur mendekati subuh
Dari ketiga tipe sahur di atas, kamu termasuk yang tipe sahur mana nih. Karena ada banyak model-model sahur, yang kemudian melahirkan pertanyaan klise. Apa hukumnya sahur sebelum tidur. Apa boleh sahur mendekati subuh. Kenapa sahur di pertiga malam, padahal lagi enak-enaknya mimpi.
Sahur hukumnya sunnah. Dikatakan sunnah jika dikejakan lebih baik, jika tidak dikerjakan tidak mendapatkan mendapatkan hukuman. Tapi tahukah kamu, jika sahur Sahur di sepertiga malam juga salah satu ciri puasanya umat Nabi Muhammad Saw dengan puasa ahli kitab. Hal ini pun dituliskan dalam hadis marfu’ dari Am bin Ash yang artinya sebagai berikut.
Menurut Syekh Ibrahim Al-Baijuri, sahur sebelum tengah malam boleh, hanya saja tidak mendapatkan kesunaahannya. Makan sebelum tengah malam ternyata tidak bisa dikatakan sebagai makan sahur.
Sahur yang dilakukan setelah pertengahan malam, misal sahur jam 1 atau jam 2 pagi, maka orang tersebut mendapat satu kesunahan karena sudah melewati pertengahan malam. Kemudian orang yang sahur pukul 03.00 WIB sampai 04.00 WIB (Atau sebelum mendekati subuh) maka orang tersebut maka akan mendapatkan satu kesunahan tambahan karena sudah mengakhirkan waktu sahur.
Jadi kesimpulannya Tentang Doa Sahur dan nilai sunnah tertinggi sahur sebelum masuk waktu subuh dibandingkan sahur sebelum tidur, atau sahur dipertengahan malam. Ibnu Katsir menjelaskan keutamaan beristighfar saat sahur. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi Anda dan bisa lebih tahu secara mendalam lagi.
Terutama bagi seluruh umut islam yang menjalankan ibadah puasa namun lupa akan niat puasanya, Artikel ini akan membantu anda untuk menemukaan niat yang akan lakukan untuk menunaikan ibadah puasa dibulan suci ramadhan. Sekian terimakasih.
Surau.co - Tuntunan Doa Istikharah yang dapat Anda Mulai Beserta Tata Cara Sholatnya - Mari kita simak ulasan berikut ini , Banyak sekali manfaat dari shalat. Misalnya sholat istikharah. Penting bagi setiap Muslim atau skeptis untuk membuat pilihan. Sholat istikharah merupakan salah satu doa yang ditujukan untuk membimbing SWT kepada Allah SWT.
Apalagi ketika dihadapkan pada pilihan yang sulit. Dengan Doa Istikharah kami berharap bahwa setiap Muslim akan memiliki pilihan. Dibawah bimbingan Allah. Panduan doa sholat istikharah hampir identik dengan sholat pada umumnya. Yang membedakan salat istikharah dengan salat sunnah lainnya adalah pembacaan tujuan, cita-cita, dan keutamaannya.
Berikut Tata Cara Shalat Istikharah
Buat Anda yang belum tahu tata cara shalat istikharah dapat mempelajarinya berikut ini :
- Membaca niat shalat istikharah
أصلى سنة الإستخارة ركعتين لله تعالى
artinya: "Aku berniat shalat istikharah dua raka'at karena Allah Ta'ala".
- Takbiratul ihram, lalu baca doa iftitah dan surat Al Fatihah
- Pada rakaat pertama setelah membaca surat al fatihah dilanjutkan dengan membaca surat Al-Kafirun
- Ruku’
- I’tidal
- Sujud pertama dengan tuma’ninah
- Duduk di antara dua sujud
- Sujud kedua dengan tuma’ninah
- Berdiri lagi melakukan rakaat kedua. Pada rakaat kedua usai membaca Al-fatihah dilanjutkan dengan membaca surat Al-Ikhlas
- Dilanjutkan Ruku hingga tahiyat akhir dan salam
Doa Istikharah yang dapat Anda Mulai
اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْتَخِيْرُكَ بِعِلْمِكَ، وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيْمِ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلاَ أَقْدِرُ، وَتَعْلَمُ وَلاَ أَعْلَمُ، وَأَنْتَ عَلاَّمُ الْغُيُوْبِ. اَللَّهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا اْلأَمْرَ -وَيُسَمَّى حَاجَتَهُ- خَيْرٌ لِيْ فِيْ دِيْنِيْ وَمَعَاشِيْ وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ فَاقْدُرْهُ لِيْ وَيَسِّرْهُ لِيْ ثُمَّ بَارِكْ لِيْ فِيْهِ، وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا اْلأَمْرَ شَرٌّ لِيْ فِيْ دِيْنِيْ وَمَعَاشِيْ وَعَاقِبَةِ أَمْرِيْ فَاصْرِفْهُ عَنِّيْ وَاصْرِفْنِيْ عَنْهُ وَاقْدُرْ لِيَ الْخَيْرَ حَيْثُ كَانَ ثُمَّ أَرْضِنِيْ بِهِ
Allaahumma innii astakhiiru bi'ilmika wa astaqdiru bi qudratika as'aluka min fadhlikal a'zham fainnaka aqdiru wa ta'lamu wa laa a'lamu wa anta 'allaamul ghuyuubu. Allaahumma in kunta ta'lamu anna hadzal amra khairunlii fi diini wa ma'aasyi wa aaqibati amri faqdirhuli wa yassirhu lii tsumma baariklii fiihi wa in kunta ta'lamu anna hadzlamra syarrunlii fii diini wa ma'aasyi wa aaqibati amri fashrifhu 'anni fashrifni 'anhu waqdirliyal khaira haautsu kaana tsumma ardhini bihi.
Arti Doa shalat Istikharah:
"Ya Allah sesungguhnya saya memohon kepada-Mu memilihkan mana yang baik menurut pengetahuan-Mu dan saya memohon kepada-Mu untuk memberi ketentuan dengan kekuasaan-Mu, dan saya memohon anugerah-Mu yang agung, karena sesungguhnya Engkau Maha Kuasa, sedangkan saya tidak berkuasa dan Engkau Maha Mengetahui sedangkan saya tidak mengetahui dan Engkaulah Yang Maha Mengetahui akan yang gaib.
Ya Allah apabila Engkau ketahui bahwa perkara ini (sebutkan perkara yang kita hadapi) baik bagiku, dalam agamaku, penghidupanku, dan baik akibatnya maka tetapkanlah perkara itu untukku dan mudahkahlah bagiku dan berikanlah keberkahan bagiku.
Apabila Engkau ketahui bahwa perkara ini (sebutkan perkara yang kita hadapi) buruk bagiku dalam agamaku, untuk penghidupanku dan buruk akibatnya maka jauhkanlah perkara itu dariku dan jauhkanlah aku dari padanya dan tetapkanlah yang baik untukku di mana saja berada. Lalu jadikanlah saya rida denganmu.
Demikian paparan lengkap tentang Shalat Istikharah yang Benar, lengkap dengan tata cara, hukum, dan waktu shalat istikharah yang tepat. Semoga ulasan ini bisa membantu anda dalam mendalami dan menekuni tentang ibadah agama islam ini.
Surau.co - Doa Sholat Hajat dan Tata Cara Sholat - Yuk simak ulasannya berikut ini. Hajat adalah salat sunah yang dilakukan oleh para calon haji. Seperti namanya. Haji dilakukan ketika ada keinginan atau tujuan seseorang. Ya. Orang-orang yang melaksanakan sunnah ini berharap semoga Allah mengabulkan keinginan atau keinginan mereka.
Hal ini tidak dilarang oleh hukum agama atau Islam dalam hal Doa Sholat Hajat keinginan atau tujuan. Sholat hajat biasanya untuk perlindungan; Mereka yang ingin sukses dalam karir mereka. Dia sering bekerja untuk mencari jodoh dan mencari orang lain.
Berikut Tata Cara Sholat Hajat
- Membaca Niat
Niat sholat hajat berbeda dengan sholat lainnya sehingga jangan sampai salah. Berikut ini bacaan niat salat hajat: Ushollii sunnatal haajati rok'aataini lillaahi ta'aala.
Artinya : "Saya niat sholat hajat dua rakaat karena Allah ta'ala."
- Membaca Doa Iftitah
- Membaca Al-fatihah
Tidak akan sah sholat seseorang jika tidak membaca surat Al-Fatihah. Al-Fatihah merupakan surat wajib yang harus dibaca ketika sholat.
- Membaca Surat Pendek
Setelah membaca surat Al-Fatihah selesai, selain itu kita bisa membaca surat-surat pendek. Semua surat pendek bisa dibaca ketika melaksanakan sholat hajat.
- Ruku'
- I'tidal
- Sujud
- Duduk di antara Dua Sujud
Di antara dua sujud kita akan melakukan duduk terlebih dahulu oleh sebab itulah gerakan itu disebut dengan gerakan duduk di antara dua sujud.
- Sujud
Setelah duduk di antara dua sujud, kita melakukan sujud kembali dengan bacaan yang sama dengan bacaan ruku'.
- Rakaat Kedua
Setelah rakaat pertama selesai, kita bisa melanjutkannya dengan rakaat kedua dengan tata cara yang sama dengan rakaat pertama.
- Salam
Setelah kedua rakaat berakhir, selanjutnya diakhiri dengan salam. Jika ingin melanjutkan sholat hajat lagi bisa dilakukan dengan dua rakaat setelahnya sampai jumlah rakaat maksimal mencapai rakaat 12. Tidak disarankan untuk melebihi dari jumlah rakaat yang telah disarankan dalam Islam.
Berikut Doa Sholat Hajat
Dalam rangkaian Tata Cara Sholat Hajat, dianjurkan untuk membaca doa setelah selesai sholat hajat. Berikut doa sholat hajat:
- Bertawassul dengan membaca surat Al-Fatihah kepada Rasulullah beserta keluarganya, para sahabat, ulama, guru, orang tua, dan semua umat Muslim.
- Setelah membaca Al-Fatihah dilanjutkan membaca surat Al-Falaq, An-Naas serta Ayat Kursi masing-masing sebanyak tiga kali.
- Dilanjutkan dengan membaca doa sholat hajat.
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ الْحَلِيْمُ الْكَرِيْمُ سُبْحَانَ اللهِ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ .اَلْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. اَسْأَلُكَ مُوْجِبَاتِ رَحْمَتِكَ وَعَزَائِمَ مَغْفِرَتِكَ وَالْعِصْمَةَ مِنْ كُلِّ ذَنْبٍ وَّالْغَنِيْمَةَ مِنْ كُلِّ بِرٍّ وَّالسَّلاَمَةَ مِنْ كُلِّ إِثْمٍ لَاتَدَعْ لِيْ ذَنْبًا إِلاَّ غَفَرْتَهُ وَلاَ هَمًّا إِلاَّ فَرَّجْتَهُ وَلاَ حَاجَةً هِيَ لَكَ رِضًا إِلاَّ قَضَيْتَهَا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Laa ilaha illallohul haliimul kariimu subhaanallohi robbul 'arsyil 'azhiim. Alhamdu lillaahi robbil 'aalamiin. As 'aluka muujibaati rohmatika wa 'azaaima maghfirotika wal ghoniimata ming kulli birrin wassalaamata ming kulli itsmin. Laa tada' lana dzanban illa ghofartahu walaa hamman illaa farojtahu walaa haajatan hiya laka ridhon illa qodhoitahaa yaa arhamar roohimiin.
Artinya: "Tidak ada Tuhan melainkan Allah Yang Maha Lembut dan Maha Penyantun. Maha Suci Allah, Tuhan pemelihara Arsy yang Maha Agung. Segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam. Kepada-Mu-lah aku memohon sesuatu yang mewajibkan rahmat-Mu, dan sesuatu yang mendatangkan ampunan-Mu dan memperoleh keuntungan pada tiap-tiap kebaikan.
Janganlah Engkau biarkan dosa daripada diriku, melainkan Engkau ampuni dan tidak ada sesuatu kepentingan, melainkan Engkau beri jalan keluar, dan tidak pula sesuatu hajat yang mendapat kerelaan-Mu, melainkan Engkau kabulkan. Wahai Tuhan Yang Paling Pengasih dan Penyayang."
Demikian ulasan tentang Doa Sholat Hajat ini, semoga yang saya sampaikan ditulis diatas bisa memberikan informasi yang bisa dipakai serta pembahasan ini bisa menjadi anda lebih giat lagi beribadah serta mengetahui ibadah yang ada pada agama islam ini
Surau.co - Doa Sholat Jenazah danTata Cara Pelaksanaannya – Mari kita simak ulasan berikut ini,Dalam islam Sholat jenazah merupakan salah satu syarat menutup jenazah sebelum dikubur. Anda dapat membaca teks lengkap tujuan doa pemakaman di bawah ini.
Jika seorang Muslim meninggal, dia bertanggung jawab untuk Doa Sholat Jenazah dan merawat jenazah Muslim lainnya. Ketika seorang Muslim meninggal, setidaknya ada empat tanggung jawab bagi setiap Muslim.Muslim lainnya memiliki tanggung jawab untuk merawat Muslim yang meninggal.
Paling tidak, setiap Muslim memandikan dan memandikan jenazah. Memuja Berdoa Ada empat tanggung jawab untuk kremasi. Dalam pelaksanaannya, setiap muslim dianjurkan untuk mengikuti sunnah yang telah ditentukan sebelumnya.
Berikut Beberapa Kewajiban Saat ada Orang yang Meninggal
- Memandikan
- Mengkafani
- Mensholati
Dalam proses pelaksanaannya, dianjurkan bagi setiap muslim untuk menjalankannnya sesuai dengan sunnah yang telah ditentukan. Seperti yang sudah diketahui, hukum sholat jenazah adalah fardhu kifayah, yakni wajib dikerjakan bersama-sama dan tidak perseorangan.
Bacaan Niat Sholat Jenazah
Untuk mengerjekan sholat jenazah, harus mengetahui bacaan niatnya terlebih dahulu. Diketahui, niat sholat jenazah perempuan dan jenazah laki-laki berbeda. Adapun bacaan niat sholat jenazah yaitu seperti berikut ini:
- Bacaan latin niat sholat jenazah untuk jenazah laki-laki
اُصَلِّى عَلَى هَذَاالْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ اِمَامًا| مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
Usholli 'alaa haadzal mayyiti arba'a takbirootin fardhol kifaayati makmuuman lillahi ta'aalaa." Artinya: "Saya niat sholat atas mayat ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Taala.
- Bacaan latin niat sholat jenazah untuk jenazah perempuan
اُصَلِّى عَلَى هَذِهِ الْمَيِّتَةِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ اِمَامًا| مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
Usholli 'alaa haadzihil mayyitati arba'a takbiratatin fardhol kifayaatai ma'muuman lillahi ta'aala." Artinya: "Saya niat sholat atas mayat ini empat kali takbir fardhu kifayah, sebagai makmum karena Allah Taala.
Berikut Tata Cara Pelaksanaannya
- Menutup aurat,
- Suci hadats besar dan kecil
- Suci badan dan pakaian
- Menghadap kiblat
- Jenazah dimandikan, dikafani, dan dimakamkan
- Mengucapkan Takbiratui Ihram
Mengucapkan takbiratul ihram yakni setelah mengucapkan "Allahu Akbar" bersamaan dengan niat. Sambil meletakkan tangan kanan di atas tangan kiri di atas perut (sedakep), kemudian membaca surat Al Fatihah (tidak membaca surat yang lain). Setelah membaca Al Fatihah terus takbir membaca "Allahu Akbar".
- Setelah takbir yang kedua, terus membaca shalawat atas Nabi
Allahumma Shali 'Alaa Muhammad.
Artinya: "Ya Allah, berilah shalawat atas Nabi Muhammad".
- Setelah takbir yang ketiga, kemudian membaca doa:
Allahhummaghfir lahu (untuk pria) atau Allahhummaghfir laha(untuk wanita) warhamhu wa'aafihi wa'fuanhu.
Artinya: Ya Allah ampunikah dia, berilah rahmat dan sejahtera dan maafkanlah dia.
- Takbir keempat membaca doa:
Allahumma laa tahrimnaa ajrahu (untuk pria) atau ajraha (untuk wanita) walaa taftinna ba'dahu (untuk pria) atau ba'daha (untuk wanita) waghfirlanaa walahu (untuk pria) atau walaha (untuk wanita).
Artinya: Ya Allah janganlah kiranya pahalanya tidak sampai kepada kami (janganlah Engkau meluputkan kami akan pahalanya), dan janganlah Engkau memberi kami fitnah sepeninggalnya, dan ampunilah kami dan dia".
- Kemudian Memberi Salam
Urutan sholat jenazah berikutnya yakni memberi salam. Memberi salam sambil menolehkan muka ke kanan dan ke kiri dengan mengucapkan assalamualaikum warohmatullahi wabarokaatuh.
Artinya:
"Keselamatan dan rahmat Allah semoga tetap pada kamu sekalian".
Demikianlah informasi mengenai Doa Sholat Jenazah untuk jenazah perempuan maupun jenazah laki-laki. Dalam kesempatan kali ini saya ingin memberikan sebuah informasi terkait tentang doa dan tata cara sholat jenazah,Semoga bermanfaat.
SURAU.CO. Kabar baru dari Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Menurut rencana akan membuka pendaftaran program Mudik Gratis untuk masyarakat pada 7 Maret hingga 25 Maret 2025. Namun ada beberapa syarat yang harus dipenuhi kalau ingin ikut acara mudik tahunan ini.
"Pendaftaran mudik gratis akan dimulai pada 7 Maret sampai dengan tanggal 25 Maret. Syaratnya tentu pertama Kartu Keluarga (KK), yang kedua KTP (DKI Jakarta)," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa. Untuk mudik gratis pada tahun ini ada 293 unit kendaraan bus yang akan membawa masyarakat Jakarta mudik ke daerahnya. Jumlah bus tahun bertambah 21 persen dari pada tahun kemarin.
"Permintaan mudik gratis tahun 2024 cukup tinggi, dan banyak masyarakat yang belum terlayani, maka tahun 2025 ada penambahan. Untuk jumlah bus tahun ini akan dilayani oleh sebanyak 293 bus, yang akan menuju 20 kota di enam provinsi," tambahnya.
Cek Syaratnya
Untuk persyaratan dan cara pendaftaran sebagai berikut :
- Identitas diri. Calon peserta wajib membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Keluarga (KK) yang berdomisili di Jakarta.
- Kendaraan bermotor. Bagi yang ingin membawa sepeda motor, diwajibkan menunjukkan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) yang sah.
- Pendaftaran online. Pendaftaran dapat dilakukan melalui situs resmi mudikgratis.jakarta.go.id.
- Verifikasi . Setelah mendaftar, calon peserta harus melakukan verifikasi dengan membawa fotokopi dokumen yang diperlukan ke lokasi verifikasi terdekat.
Angkutan bus tersebut akan membawa penumpang ke 20 kota di enam provinsi. Bus tersebut akan berangkat antara lain Palembang (Sumatera Selatan), Bandar Lampung (Lampung). Lemudian juga ada yang Kuningan dan Tasikmalaya (Jawa Barat). Selain itu menuju ke 10 kota di Jawa Tengah antara lain Tegal, Pekalongan, dan Sragen. Selanjutnya juga akan membawa pemudik ke Daerah Istimewa Yogyakarta, serta lima kota di Jawa Timur seperti Blitar dan Malang.
Selain itu Pemprov DKI juga menyiapkan sebanyak 228 unit bus yang berangkat dari 20 kota untuk arus balik. Sedangkan bagi pemotor Pemprov DKI juga menyiapkan sebanyak 10 armada truk untuk mengangkut sekitar 600 unit sepeda motor milik warga yang berangkat mudik dan pulang kembali. "Angkutan truk akan dilepas pada tanggal 26 Maret dari Terminal Pulogadung. Dan tanggal 27 Maret nanti akan dilepas untuk keberangkatan penumpang sebanyak 293 unit bus untuk menuju enam provinsi di 20 kota," kata Syafrin. Pemprov DKI sendiri nantinya akan memprioritaskan pendaftar yang membawa sepeda motor.
Ditambahkan oleh Safrin, pihaknya menargetkan sebanyak 22.400 orang pemudik dapat terlayani menggunakan bus. Sedangkan untuk sepeda motor yang dapat terangkut yakni 600 sepeda motor. Pemprov DKI mengalokasikan anggaran sebanyak Rp16 miliar, Angka ini lebih tinggi dibandingkan tahun lalu yakni Rp13 miliar.
Di pinggir jalan yang ramai, sore menjelang magrib, sekelompok anak muda mencegat sebuah mobil tua melintas perlahan. "Pak, parkir sebentar, mari buka bersama!" teriak salah satunya sambil menunjuk tikar penuh makanan di dekatnya. Awalnya, pria asing itu bingung, tapi anak-anak muda itu tak menyerah. Mereka mendekat dengan ramah, membukakan pintu mobil, dan akhirnya pria itu tersenyum kecil, memarkir kendaraannya. Tak lama, ia duduk bersila, menikmati minuman dingin sambil mengangguk mendengar obrolan tentang pertandingan sepak bola kemarin.
Di sudut lain, aroma makanan tradisional tercium dari tikar-tikar yang ditata rapi di trotoar. Seorang ibu rumah tangga sibuk mengatur piring sederhana bersama tetangga, sesekali melirik jam. Ketika azan magrib berkumandang, ia melihat seorang pria muda berjalan tergesa-gesa dengan tas lusuh di pundak. Dengan senyum lebar, ia melangkah cepat, tangannya terulur lembut sambil berkata, "Ayo, nak, berbuka dulu bersama kami!" Pria itu terkejut, ragu sejenak, tapi kehangatan suaranya membuatnya tak kuasa menolak. Ia pun duduk di tikar, bergabung dengan warga lain yang tertawa kecil sambil berbagi cerita hari itu.
Bulan Ramadhan selalu menjadi momen istimewa bagi umat Muslim di seluruh dunia, termasuk di Sudan. Di negara yang terletak di Afrika Timur Laut ini, Ramadhan tidak hanya dirayakan dengan ibadah puasa, salat tarawih, dan kegiatan keagamaan lainnya, tetapi juga dengan tradisi unik yang mencerminkan nilai-nilai solidaritas dan kebersamaan. Salah satu tradisi yang paling menonjol dan menjadi sorotan dunia muslim lain adalah tradisi “Begal Ramadan” itu. Yakni, tradisi mencegat orang yang sedang melintas di jalanan untuk parkir sejenak dan berbuka Bersama. Sebagaimana diliput oleh Sudanow Magazine, tradisi ini menjadi simbol keramahan dan semangat berbagi yang kuat di kalangan rakyat Sudan.
Asal-Usul dan Makna Tradisi Begal Ramadan
Tradisi berbuka bersama di pinggir jalan, yang dikenal sebagai "iftar al-sokak" yang oleh orang Indonesia dipadankan dengan "Begal Ramadan", memiliki akar yang dalam dalam budaya Sudan. Menurut laporan dari Sudanow Magazine, tradisi ini bukanlah hal baru, melainkan telah diwariskan dari generasi ke generasi. Pada masa lalu, ketika transportasi belum semaju sekarang, para pelancong atau pedagang yang melintasi kota-kota besar seperti Khartoum atau Omdurman sering kali tidak memiliki tempat untuk berbuka puasa. Masyarakat Sudan, yang dikenal dengan keramahannya, kemudian menginisiasi tradisi ini dengan menyediakan makanan di tepi jalan untuk memastikan bahwa tidak ada seorang pun yang kelaparan saat waktu berbuka tiba.
Tradisi ini juga mencerminkan ajaran Islam tentang pentingnya berbagi rezeki. Dalam sebuah wawancara dengan Al Jazeera, seorang penduduk lokal di Khartoum, Ahmed Osman, mengatakan, "Di Sudan, kami percaya bahwa Ramadhan adalah waktu untuk memberi, bukan hanya menerima. Menyediakan makanan untuk orang asing adalah cara kami menunjukkan rasa syukur atas nikmat yang kami miliki." Nilai-nilai ini selaras dengan semangat Ramadhan yang menekankan empati terhadap sesama, terutama mereka yang kurang beruntung.
Pelaksanaan Tradisi
Pelaksanaan iftar jalanan di Sudan dilakukan dengan cara yang sederhana namun penuh makna. Menurut Sudanow Magazine, sebelum waktu magrib tiba, warga di berbagai lingkungan berkumpul untuk menyiapkan tempat berbuka di pinggir jalan. Mereka membawa berbagai makanan tradisional seperti ful medames (kacang fava rebus), ta’miya (falafel Sudan), roti lokal, dan minuman seperti karkadeh (teh bunga hibiskus). Meja-meja kecil atau tikar ditata di trotoar, dan makanan disusun rapi untuk menyambut siapa saja yang lewat.
Yang membuat tradisi ini unik adalah kebiasaan warga menghentikan para pejalan kaki, pengendara sepeda, atau bahkan pengemudi mobil untuk bergabung. Tidak ada pengecualian—baik penduduk lokal, pelancong, atau bahkan turis asing, semua diundang dengan ramah. Seorang jurnalis dari BBC yang pernah meliput tradisi ini di Khartoum menggambarkan pengalamannya: "Saya sedang berjalan menuju hotel ketika seseorang menarik tangan saya dengan lembut dan berkata, ‘Ayo, bergabunglah dengan kami!’ Saya tidak bisa menolak senyuman hangat mereka."
Tantangan dan Adaptasi di Masa Modern
Meskipun tradisi ini tetap populer, tantangan modern seperti urbanisasi dan situasi ekonomi yang sulit di Sudan telah memengaruhi pelaksanaannya. Dalam beberapa tahun terakhir, konflik dan krisis ekonomi menyebabkan kenaikan harga pangan, sehingga tidak semua keluarga mampu menyumbang makanan dalam jumlah besar. Namun, semangat kebersamaan tidak pudar. Sebuah artikel di Middle East Eye menyoroti bagaimana komunitas di Port Sudan beradaptasi dengan mengumpulkan donasi kecil dari warga untuk memastikan tradisi ini tetap berjalan. "Kami mungkin tidak punya banyak, tapi kami punya hati yang besar," kata seorang ibu rumah tangga dalam laporan tersebut.
Selain itu, pandemi COVID-19 juga sempat mengganggu tradisi ini. Pada tahun 2020 dan 2021, pembatasan sosial memaksa warga untuk mengurangi kerumunan. Namun, seperti dilaporkan Al Jazeera, banyak keluarga beralih dengan membagikan paket makanan kepada tetangga atau orang-orang yang membutuhkan sebagai pengganti iftar jalanan skala besar.
Dampak Sosial dan Budaya
Tradisi iftar jalanan tidak hanya tentang berbagi makanan, tetapi juga memperkuat ikatan sosial. Dalam masyarakat Sudan yang multietnis—dengan ratusan suku seperti Nubian, Arab, dan Beja—tradisi ini menjadi jembatan yang menyatukan perbedaan. The Guardian pernah menulis bahwa iftar jalanan adalah "cerminan nyata dari keberagaman Sudan yang harmonis." Di tengah hiruk-pikuk kehidupan sehari-hari dan tantangan politik yang sering mengguncang negara ini, momen berbuka bersama memberikan ruang bagi warga untuk saling mendukung.
Bagi anak-anak muda, tradisi ini juga menjadi sarana pembelajaran nilai-nilai kemanusiaan. Seorang aktivis muda, Fatima Ali, yang diwawancarai oleh Sudanow Magazine, mengatakan, "Saya belajar dari kecil bahwa Ramadhan bukan hanya soal menahan lapar, tapi juga tentang memahami kesulitan orang lain. Tradisi ini mengajarkan saya untuk peduli."
Resonansi Internasional
Tradisi iftar jalanan Sudan telah menarik perhatian media internasional dan menginspirasi komunitas lain di luar negeri. Misalnya, komunitas diaspora Sudan di Inggris dan Amerika Serikat mulai mengadopsi konsep serupa dengan menggelar iftar komunal di taman-taman kota. Laporan dari Reuters menyebutkan bahwa acara semacam ini tidak hanya mempertahankan identitas budaya Sudan, tetapi juga memperkenalkan keramahan Sudan kepada dunia.
Tradisi berbuka bersama di pinggir jalan adalah salah satu harta budaya Sudan yang patut dilestarikan. Di balik kesederhanaannya, tradisi ini membawa pesan mendalam tentang solidaritas, keramahan, dan kebersamaan yang melampaui batas sosial, ekonomi, dan etnis. Seperti yang diungkapkan dalam Sudanow Magazine, "Ini bukan sekadar makan bersama; ini adalah perayaan kemanusiaan." Di tengah berbagai tantangan yang dihadapi Sudan, tradisi ini tetap menjadi pengingat bahwa semangat Ramadhan—berbagi dan peduli—akan selalu hidup di hati rakyatnya.
Dengan terus menjaga tradisi ini, Sudan tidak hanya memperkaya warisan budayanya, tetapi juga menawarkan pelajaran berharga kepada dunia tentang arti sejati dari kebersamaan. Ramadhan di Sudan, melalui iftar jalanan, adalah bukti bahwa bahkan di saat sulit, hati yang terbuka dan tangan yang terulur selalu mampu menciptakan keajaiban.
SURAU.CO. Program pesantren Ramah Anak memasuki tahap lanjutan. Ada 512 pesantren yang resmi masuk dalam Pilot Pendampingan Program pesantren ramah anak. Hal tersebut sebagaimana Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 1541 Tahun 2025 tentang Pilot Pendampingan Program Pesantren Ramah Anak.
Menurut Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Suyitno, program ini mendorong lingkungan pesantren yang aman, nyaman, dan mendukung tumbuh kembang anak. "Program ini diharapkan menjadi model bagi pesantren lain dalam menciptakan ekosistem pendidikan yang inklusif, aman, dan berorientasi pada kesejahteraan santri," ungkapnya. Selain itu tujuan program ini juga memberikan pendampingan, pemantauan, serta evaluasi kepada pesantren terpilih guna memastikan implementasi konsep pesantren ramah anak secara optimal.
Sementara itu Direktur Pesantren, Basnang Said menyebut kebijakan pesantren ramah anak ini penting adanya kerjasama dan kolaborasi antar-Kementerian. Kolaborasi tersebut untuk memastikan agar kebijakan Pesantren Ramah Anak ini dapat berjalan dengan efektif di lapangan. "Program Pesantren Ramah Anak tidak bisa dijalankan oleh Kementerian Agama saja. Kerja sama lintas kementerian dan lembaga sangat diperlukan untuk memastikan keberhasilan implementasinya," ujar Basnang.
Sementara itu, Yusi Damayanti, Kasubdit Pesantren Salafiyah dan Pengkajian Kitab Kuning mengungkapkan bahwa Kemenag telah menyusun Peta Jalan Program Pengembangan Pesantren Ramah Anak yang akan diimplementasikan secara bertahap di seluruh Indonesia. "Piloting 512 pesantren ini menjadi langkah awal yang strategis dalam mengarusutamakan kebijakan Pesantren Ramah Anak," jelas Yusi yang juga Ketua Satgas Pesantren Ramah Anak.
Melalui Direktorat Pesantren, lanjut Dirjen, keputusan ini sebagai langkah konkret tindak lanjut dari Keputusan Menteri Agama Nomor 91 Tahun 2025 tentang Peta Jalan Program Pengembangan Pesantren Ramah Anak, yang bertujuan untuk memastikan pesantren di Indonesia menjadi tempat yang aman, mendukung tumbuh kembang, dan melindungi hak-hak anak.
Sebelumnya Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI telah mengeluarkan Keputusan Nomor 1262 Tahun 2024 yang secara resmi menetapkan regulasi untuk pengasuhan yang ramah anak di pesantren. Plt Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Waryono menjelaskan, panduan ini ditujukan untuk membimbing pesantren dalam merawat anak-anak di lingkungan mereka.
Untuk daftar pesantren yang masuk dalam Pilot Pendampingan Program Pesantren Ramah Anak dapat diunduh disini.